Untuk hari pertama, yang wanita diberi kesempatan
pertama kali untuk Sien Kong (mempersembahan buah).
Walau baru belajar, tapi secara keseluruhan sudah bagus
Walau sudah bagus, jangan cepat puas diri ya...
Harus lebih banyak belajar dan terus belajar!
Pandita
Chiu yang tercinta
Penceramah dari KL (
masih muda loh...)
Baru aja kelas dimulai dengan menyanyikan lagu pembukaan,
Sien Fo telah hadir ditengah-tengah kelas bersama Muda-i.
Sungguh tak terhingga rasa bangga yang harus kita rasakan.
Karena Sien Fo begitu welas asih hadir diantara kita dan
memberikan wejangan darma yang begitu baik untuk semua
peserta kelas.
Sien Fo (
Ta Sien) menanyakan pendapat dari setiap peserta
seminar tentang :
Apa yang kita inginkan dimasa depan?Wuihh, berdebar-debar menunggu giliran... ^_^
Oleh Pandita Lai, setiap peserta kelas dibagi dalam kelompok
kecil yang beranggotakan 8 orang.
Tugas pertama yang harus dilakukan adalah : kenali nama teman
sekelompokmu, setelah itu siap-siap untuk ditanya. Bagi yang
tidak mengingat nama teman-temannya, maka ada hukuman
yang seru yang harus dilakukan!
DUK!
DAK!
DIK!
Berdebar-debar menunggu siapa yang akan dipanggil oleh
Pandita Lai.
Karena cuma ingat 6 nama teman kelompoknya, maka satu
kelompok ini dikenakan hukuman menari.
Let's goyang - goyang... hahaha... ^_^
Akibat
ke-luguan (alias
ke-bloon-an) salah satu anggotanya
saat menjawab pertanyaan dari Pandita Lai, maka semua
anggota diharuskan menari dengan diiringi lagu :
##...Rasa sayange... rasa sayang-sayange... hei, lihat dari jauh...###...##...### ^_^ hihihii...Sebelum pulang masih diajarkan sebuah permainan yang seru.
Sampai jumpa di hari berikutnya...